Friday, November 15, 2013

Apa itu ISO Fotografi ? Inilah jawabannya

Seringkali bagi pemula bingung mengenai Apa itu ISO Fotografi atau ISO dalam sebuah kamera. Sejak jaman kamera masih menggunakan film slide sampai sekarang dijaman digital ISO masih tetap dipakai. ISO dilambangkan menggunakan satuan angka, yang paling umum dimulai dengan ISO 100-6400. Yang artinya semakin besar angka yang tertera maka sensitifitas sensor pada kamera semakin tinggi untuk menangkap cahaya. Saat ini pun ISO pada kamera high end mencapai 204.800 yakni pada Nikon D4.

Apa itu ISO Fotografi

digital-photography-school.com




Pemahaman ISO sangat penting untuk diketahui bagi yang ingin mempelajari fotografi. ISO ini juga masuk dalam teknik fotografi yakni segitiga exposure. Didalam segitiga exposure terdapat ISO, Aperture, dan Shutter speed. Oleh sebab itulah, Apa itu ISO fotografi harus dipahami agar dapat menghasilkan foto dengan exposure yang pas serta detail masih dapat dipertahankan.

Studi kasus Apa itu ISO Fotografi

Dalam sebuah kasus, misalkan Anda memiliki sebuah lensa dengan bukaan maksimal F5.6. Obyek yang Anda potret adalah burung yang sedang hinggap di dahan dengan kondisi remang-remang. Dengan menggunakan ISO 100 kita hanya bisa menggunakan shutter 1/160. Dengan lensa sepanjang 400mm tanpa tripod maka sangat rawan terjadinya shake sehingga mengurangi ketajaman foto. Untuk itu perlu meningkatkan kemampuan ISO hingga 800 agar shutter dapat di set pada kecepatan tinggi untuk mengurangi shake. Untuk itulah mengapa kebanyak fotografer wildlife menggunakan kamera high end dengan kemampuan ISO tinggi. Alasannya yaitu untuk meredam noise pada ISO tinggi.

Selain itu, ISO juga dapat dimanfaatkan untuk menangkap bintang-bintang yang bertaburan dilangit. Gugusan bintang yang paling sering di abadikan adalah Milky Way. Untuk memotret milkyway dibutuhkan ISO tinggi, dengan bukaan lensa maksimal F2.8 kita bisa menggunakan ISO 1250 dengan shutter speed 30 detik. Apabila kita menggunaan kamera high end, misal Nikon D800 kita bisa menggunakan ISO 3200 dengan shutter speed 20 detik. Hasilnya tentu akan mengejutkan, sesuatu hal yang sulit dilihat dengan mata ternyata mampu ditangkap oleh sensor kamera.

Tapi ingat ! makin besar ISO yang digunakan maka makin rentan pula noise itu muncul. Noise seringkali mengganggu penampilan foto, khususnya foto-foto yang membutuhkan detail seperti foto produk dan macro. Itulah penjelasan kami mengenai apa itu ISO.

No comments:

Post a Comment