Tuesday, December 3, 2013

Kamera Mirrorless Terbaik 2013

Gempuran kamera mirrorless terus membanjiri pasar. Seolah produsen tak merasa lelah mengembangkan dan menanamkan fitur untuk merebut hati konsumen lama dan menumbuhkan pasar kamera. Dari yang semula hanya dikuasai oleh satu merek papan atas dari jepang, Sony. Kini hampir semua produsen kamera kelas kakap turut meramaikan pasar mirrorless. Masing-masing merk memberikan fitur berbeda dari merk yang lainnya. Hal inilah yang membuat calon konsumen bingung menentukan pilihan kamera mirrorless terbaik mana yang sesuai dengan kebutuhannya. Meski saat ini sisi perstise lebih penting dari kebutuhan tetap saja konsumen menginginkan hasil yang sesuai dengan budget yang dikeluarkannya. Penasaran dengan kamera mirrorless terbaik 2013 ? Berikut ini adalah jajaran mirrorless kelas wahid untuk fotografer entusiast dan profesional versi Berita Teknologi Indonesia.



Sony Alpha 7 dan 7R
Tidak berlebihan jika mirrorless A7R ini kami tempatkan dalam posisi teratas kamera mirrorless terbaik. Dari yang semula mirrorless hanya dibekali dengan sensor 4/3, kemudian APS-C dan kini sampai ke full frame. Tak cuma satu, Sony meluncurkan dua varian sekaligus yakni A7 dengan low pass filter dan 7R tanpa low pass filter sehingga ketajaman gambarnya lebih tinggi. Kekurangannya adalah sampai saat ini masih sedikit dukungan lensa autofokus untuk body tersebut. 1-2 tahun kemudian barulah layak kamera ini untuk dimiliki, kecuali jika Anda memang penggila lensa manual dari contax carl zeiss.

Harga body only : A7 $1699 - A7R $2299

Olympus OM-D EM5
Desainnya yang seperti kamera DSLR tapi berukuran lebih kecil, membuat banyak fotografer pro mempertimbangkan kamera mirrorless ini sebagai kamera andalan. Jika sebelumnya kamera mirrorless hanya dijadikan "2nd weapon" kini pandangan itu dibuang semenjak kemunculan OM-D. Bukan tanpa alasan, hampir semua kebutuhan yang diperlukan oleh fotografer pro ada dalam bodi mirrorless Olympus OM-D EM5, grip yang mantap, tahan segala cuaca, serta dukungan autofokus yang cepat menjadikan kamera ini layak untuk dimiliki. Bahkan dijuluki sebagai kamera dengan sistem autofokus tercepat di dunia. Selain itu, dudukan / hotshoe flash externalnya pun sudah universal, dapat menggunakan flash external milik DSLR.

Harga 13 juta rupiah dengan lensa kit 12-50mm

Fujifilm X-PRO1
Jika ingin tampil nyentrik dengan dandanan vintage ? Nampaknya Fujifilm X-PRO1 jadi pilihan yang sesuai bagi Anda yang memiliki kantong tebal. Dibanderol dengan harga premium yakni Rp 15.500.000 untuk body only. Modelnya yang mirip dengan kamera Leica jadi nilai plus tersendiri. Adanya view finder optic memudahkan fotografer untuk menangkap moment di bawah terik sinar matahari.

Samsung NX300
Pabrikan asal korea juga tak mau tinggal diam melihat pesaingnya dari Jepang gencar memproduksi mirrorless. Samsung NX300 dengan sensor APS-C ini memiliki nilai plus pada fitur multimedia. Share Now, adalah fitur yang terdapat dalam NX300 dimana saat kita mengambil gambar, hasilnya langsung bisa dilihat di smartphone. Selain itu, dukungan lensanya pun cukup lengkap. Mencakup semua focal length yang dibutuhkan oleh kebanyakan fotografer. Kamera ini dijual seharga 7 juta rupiah.

Panasonic Lumix DMC-GX7
Tak ketinggalan pula Panasonic juga kami masukkan ke dalam jajaran kamera mirrorless terbaik 2013. Menggunakan sensor MFT (4/3) menjadikan bodi lumix GX7 dapat dibentuk sekecil mungkin tapi sudah dibekali dengan fitur flash internal. Ditambah lagi dengan image stabilizer yang sudah tertanam dalam bodi. Sehingga tak perlu lagi membeli lensa mahal dengan fitur image stabilizer. Kualitas gambar dan video tak perlu diragukan lagi. Dijual dengan harga 13 juta rupiah beserta lensa kit 20mm F/1.7 II ASPH.

Dimana Canon dan Nikon ?
Sayang sekali jika kedua merk tersebut masih setengah hati masuk ke pasar mirrorless. Untuk memasuki ke sebuah sistem baru memang membutuhkan investasi dana yang tidak sedikit. Hal itulah yang mungkin menjadi pertimbangan kedua pabrikan besar tersebut. Canon sempat merilis salah satu mirrorless EOS M tapi gagal dipasaran, sedangkan Nikon memproduksi Nikon 1 series juga masih belum mendapat sambutan yang baik. Sebenarnya baik Canon maupun Nikon memiliki beberapa kelebihan dibanding merk-merk yang kami sebutkan diatas. Yakni, Canon EOS M dapat menggunakan lensa L series tanpa bantuan adapter. Sedangkan Nikon memiliki kecepatan burst fps yang sangat tinggi, cocok sekali digunakan untuk kegiatan sport fotografi.

No comments:

Post a Comment